Sejarah Blogger

Sejarah Blogger
Blogger adalah sebuah layanan publikasi blog yang dibuat oleh Pyra Labs dan diakusisi oleh Google pada tahun 2003. Secara umum, blog yang dihost oleh Google berada di bawah subdomain blogspot.com. Blogger memperbolehkan penggunanya untuk mempublikasikan blognya di server lain, melalui FTP hingga 1 Mei 2010. Setelah tanggal tersebut, semua blog harus disimpan di server Google, meskipun pengguna dapat menggunakan alamat situsnya sendiri dengan fitur Custom URL.

Sejarah
Pada 23 Agustus 1999, Blogger diluncurkan oleh Pyra Labs. Sebagai salah satu perangkat publikasi blog pertama di dunia, Blogger berperan dalam mempopulerkan format blog di dunia. Pada Februari 2003, Pyra Labs diakusisi oleh Google, membuat sejumlah fitur premium Blogger yang sebelumnya dikomersialkan Pyra Labs menjadi layanan yang sepenuhnya gratis. Pada Oktober 2004, salah satu pendiri Pyra Labs, Evan Williams, mengundurkan diri dari Google.
Pada tahun 2004, Google membeli Picasa, dan mengintegrasikannya dengan Blogger sehingga pengguna Picasa dapat mempublikasikan koleksi foto miliknya ke situs blognya.
Pada 9 Mei 2004, Blogger memperkenalkan beberapa perubahan besar pada sistem publikasi blognya, menambahkan fitur seperti templat yang memenuhi standar web, halaman arsipindividual untuk masing-masing posting dan komentar, serta fitur posting melalui email.
Pada 14 Agustus 2006, Blogger meluncurkan versi terbarunya dalam tahap beta, yang diberi nama kode "Invader". Versi terbaru ini memigrasikan pengguna Blogger ke server milik Google dan menambahkan beberapa fitur baru. Pada Desember 2006, versi baru ini keluar dari tahap beta. Mei 2007, Blogger selesai memigrasikan semua data penggunanya ke server Google.

Desain Ulang
Sebagai bagian dari desain ulang Blogger di tahun 2006, semua blog yang ada di Blogger dimigrasikan ke server Google. Blogger mengklaim bahwa dengan migrasi tersebut, layanan mereka lebih stabil karena kualitas server yang dimiliki Google lebih baik dari sebelumnya.
Seiring dengan migrasi layanan Blogger ke server Google ini, beberapa fitur baru diperkenalkan, meliputi manajemen label, antarmuka penataan templat dengan cara geser-dan-letakkan (drag-and-drop), izin pembacaan blog (untuk membuat blog-blog privat) dan opsi web feed yang baru. Lebih lanjut, kini setiap blog diperbaharui secara dinamis, berbeda dengan sebelumnya di mana setiap posting atau komentar baru diperlakukan dengan menulis ulang file HTML.
Pada September 2009, Google memperkenalkan fitur baru sebagai bagian dari perayaan ulang tahunnya yang kesepuluh. Fitur tersebut meliputi tampilan baru untuk menulis post, penyempurnaan penanganan gambar, dan implementasi berbasis Google Docs lainnya, seperti:
1. Menambahkan lokasi penulisan di post.
2. Penanggalan tulisan ditentukan pada saat publikasi, bukan saat pembuatan.
3. Pengubahan tautan di mode penulisan (Compose mode).
4. Layanan penuh bagi Safari 3.
5. Tampilan pratayang yang menampilkan post dengan perkiraan lebar tulisan dan ukuran font ketika tulisan tersebut dipublikasikan.
6. Toolbar yang baru dengan tampilan khas Google, waktu pemuatan yang lebih cepat, dan tombol Undo serta Redo.
Pada tahun 2010, Blogger memperkenalkan templat baru dan melakukan desain ulang situsnya.

Kim Dotcom, Si Hacker Bengal

Kim Dotcom, Si Hacker Bengal
Kim Dotcom lahir dengan nama Kim Schmitz pada 21 Januari 1974. Ia juga dikenal dengan nama panggilan Kimble dan Kim Tim Jim Vestor. Sebagai seorang remaja, Kim mendapatkan reputasi lebih di Jerman karena meng-crack sistem perusahaan PBX yang ada di Amerika Serikat (AS), serta menggunakannya sebagai taruhan untuk berkarir dalam keamanan data.

Saat itu Kim yang masih berusia 19 tahun menyebut dirinya sebagai Kimble. Dia bermarkas di Jerman, serta menjadi pemimpin dari sekelompok peretas bernama Dope. Dia juga merupakan peretas paling terkenal di negaranya, tampil di German TV dengan penyamaran, serta  muncul dalam majalah German Capital edisi Desember.

Setiap hari sekira 12 jam, Kim muda duduk di depan terminal komputer miliknya untuk menembus sistem milik PBX di AS. Dia menggunakan sebuah program khusus buataanya sendiri yang diklaim bisa mengakses enam kode sehari.

PBX sendiri adalah sebuah perusahaan sistem telepon. Para peretas membobol sistem perusahaan itu untuk mencuri  nomor akses, yang bisa dijual kepada peretas lain, juga dijual kepada para kriminal yang menggunakan nomor tersebut untuk transaksi bisnis.

"Bagi saya, setiap PBX adalah sebuah pintu terbuka," sesumbar Kim muda seraya mengklaim telah menggondol 500 kode PBX, yang dibanderol Kim seharga USD200 per nomor. Jumlah persediaan yang besar, mengingat nomor-nomor itu bisa dijual ke lebih dari satu pelanggan.

Naas, peretasan tersebut kemudian membuatnya ditangkap dan mengantongi tuduhan telah menggunakan serta menjual nomor kartu kredit dan telepon hasil pencurian.

Kim yang kontroversial itu, seperti juga orang lain. Dia punya pekerjaan yang lebih 'biasa', misalnya, kadang-kadang dia bekerja menjaga keamanan sistem untuk bank-bank di Jerman.

Kimble juga membuat suatu telepon dengan enkripsi, yang diklaim tidak akan bisa disadap. Hanya dalam sebulan saja, telepon besutan Kim tersebut terjual 100 unit.

Pada 1994, lelaki bertubuh tambun itu mendirikan DataProtect, sebuah perusahaan keamanan komputer. Namun, empat tahun setelahnya, dia dijatuhi hukuman percobaan selam 2 tahun atas tuduhan penipuan dan menadah barang curian.

Lima tahun setelah pendirian itu, DataProtect bersama IVM Engineering menghasilkan Megacar. Bukan mobil biasa, Megacar yang diperkenalkan oleh perusahaan besutan Kim tersebut adalah Mercedes-Benz S-Class W220 yang dikalibrasi oleh Brabus.

Di dalam Megacar itu, Kim menyematkan server Windows NT, layar datar SGI seluas 17,3 inci, serta mengkombinasikan 16 modul GSM untuk menyediakan akses internet via mobile broadband.

Pada 2000, Kim menjual 80 persen saham DataProtect ke TUV Rheinland. Kemudian pada 2001, lelaki itu membeli saham sebuah perusahaann yang  hampir bangrkrut (LetsBuyIt.com) dengan harga USD375.000.

Dia kemudian mengumumkan akan menginvestasikan 50 juta Euro untuk perusahaan itu. Hanya sedikit orang yang tahu bahwa dia tidak benar-benar memiliki uang. Tapi, pernyataannya menyebabkan saham meroket hampir 300 persen, yang kemudian dijual Kim dengan keuntungan USD1,5 juta. Atas kasus ini, dia ditangkap, dan kembali menerima hukuman percobaan dua tahun.

Bisnis Megaupload yang baru-baru ini mengantarkan lelaki flamboyan itu ke dalam tuduhan pelanggaran hak cipta, dibangun Kim pada 21 Maret 2005. Situs berbagi file dan penyimpanan online tersebut bermarkas di Hongkong, dan menjadi situs terpopuler ke 13 di internet.

Sehubungan dengan kasus tersebut, polisi menyergap tempat tinggal Dotcom Mansion berdiri di atas tanah dengan lahan seluas 24 hektare, tempat Kim bersama dengan 70 karyawannya mencoba mengendalikan 'bisnis hitamnya'.

Dalam penyergapan tersebut, pihak kepolisian setidaknya menyita 18 unit mobil mewah dengan nilai total mencapai USD4,9 juta, diantara mobil yang disita terdiri dari sebuah Rolls-Royce Phantom drophead coupe dan mobil klasik Cadillac 1959 warna pink.

Kim memang gemar memborong mobil mewah dan bahkan aksi gilanya dilakukan dengan memacu mobil itu sampai 320 km/jam di jalanan umum, kemudian mengunggahnya di situs YouTube.

Plat mobil yang dimilikinya juga cukup mengundang perhatian, seperti sebuah Rolls-Royce Phantom bertulis 'GOD', Mercedes-Benz bertulis 'HACKER' dan mobil lainnya yang juga ada label 'MAFIA'.
luvne.com resepkuekeringku.com desainrumahnya.com yayasanbabysitterku.com